Krisis Yang Sering Terjadi Pada Guru

Krisis yang sering terjadi pada guru adalah krisis motivasi. Kurangnya motivasi guru karena adanya penurunan gairah dan kemauan guru mengajar, hal tersebut tentu akan sangat berdampak pada hasil pendidikan. Hal ini akibat dari dampak krisis ekonomis, krisis politik, dan krisis kepercayaan yang melanda bangsa kita sejak 1997 lalu. Meskipun keadaan saat ini sedikit lebih baik, namun geliat reformasi pada guru masih terus bergejolak. Seperti halnya yang terjadi baru-baru ini, para guru melakukan demonstrasi besar-besaran yang menuntut pemerintah agar memperbaiki nasib dan kesejahteraan guru, namun pemerintah lebih banyak diam ketimbang memerhatikan aspirasi guru.

Sikap kurang tanggapnya pihak-pihak terkait terhadap nasib guru tentu akan mendorong timbulnya krisis motivasi guru dalam mengajar. Berikut ini merupakan beberapa faktor yang diduga menjadi penyebab krisis motivasi guru.

1. Gaji guru yang rata-rata rendah dan belum memadai, akibatnya guru mencari alternatif sumber penghasilan lain.
2. Kejenuhan birokrasi mengurus kepindahan guru
3. Peluang kecil bagi peningkatan karier
4. Kecenderungan mengambil kredit cicilan uang di bank sehingga gaji yang diterima tiap bulannya relatif kecil
5. Kekurangan kepala sekolah untuk jadi panutan atau teladan

Guru sebaiknya memiliki motivasi yang lebih dalam mengajar. Demi membangun bangsa dan negara ke arah yang lebih baik